Tanah Datar, Lensaexpo com
Proses perekrutan Panwascam di Kabupaten Tanah Datar tidak jujur dan Transparan dalam perekrutan seleksi anggota panwascam yang di umumkan di IG Bawaslu Kabupaten Tanah Datar tanggal 23 Mai 2024
Ukapan beberapa oprang peserta yang tidak mau di sebutkan namanya waktu kami mau mendaftar untuk jadi peserta kami di suruh menemui seseorang di simpang asrama dan di suruh mengisi formulir organisasi.
Setelah beberapa hari melakukan pengisian formulir organisasi tersebut kami dikumpulkan di sekretariat organisasi tersebut di Nagari supanjang.
Yang saya kecewakan adalah nilai saya peringkat satu dari beberapa orang yang ikut tes ujian tertulis dan wawancara, tetapi setelah keluar nilai tes tertulis salah seorang menelpon saya dan memberi tahu bahwa saya tidak akan lolos pada saat tes wawancara besok, dikarenakan ada titipan dari komisioner Bawaslu Provinsi yang bernama Bartes kata yang menelpon saya.
Sedangkan nama yang bersangkutan lolos baru berpengalaman satu kali menjadi anggota PTPS, pada saat ujian tertulis yang bersangkutan sering memintak izin keluar untuk mencari kunci jawaban dari hp.
Kalau memang seperti ini buat apa diadakan seleksi penerimaan calon peserta untuk menjadi panitia pilkada mendatang 2024 lebih bagus di kondisikan saja.
Tapi sudah ada semboyan Bawaslu dalam Pilpres, Pileg, dan Pilkada. Jujur adil dan transparan. Kenapa Bawaslu Kabupaten tidak bergeming sedangkan yang tau kondisi di kabupaten adalah Bawaslu Kabupaten itu sendiri, tampaknya asal bapak senang urusan gampang, mau di bawa kemana negara ini sedangkan yang punya kompetensi di buang sia-sia di Duga ada Kong kalikong.
Harapan saya selaku orang yang terintimidasi sebagai peserta untuk kedepan berharap pakailah semboyan Bawaslu jangan sampai terjadi berulang kali untuk kedepannya. ini adalah harapan yang sangat merugikan, bagai mana Pilpres, Pileng, dan Pilkada akan berjalan seperti semboyan Bawaslu yang Luber, jurdil sedangkan orang yang terlibat di dalamnya tidak adil. (#901)
